(0293) 326945 | 1301 fkip@unimma.ac.id
AOT (Administrasi Organizing Training)

AOT (Administrasi Organizing Training)

Pada taggal 12 Oktober 2024, BEM FKIP UNIMMA kabinet RAKSA ABHINAYA NAWASENA mengadakan AOT (Administration Organization Training). Acara ini mengangkat tema ” Bersinergi dalam Mengembangkan SDM FKIP yang Berkelanjutan”, dengan pemateri yang sungguh luar biasa pada bidangnya. Ada 2 materi yang diangkat dalam AOT tahun 2024 ini yaitu kesekretariatan dan tata cara persidangan.

Acara ini berlangsung mulai pukul 08.30 – 12.00 WIB, dengan diikuti oleh semua ormawa se-FKIP yaitu HIMA BK, HMJ PG-PAUD, HMJ PGSD, DPM FKIP, BEM FKIP, dan IMM KOMKIP. Acara dibuka oleh wakil dekan FKIP Aditia Eska Wardana M. Pd, yang menyatakan bahwasanya “saya sangat merasa senang dengan acara ini karena ilmu dalam kesekretariatan memang harus dikuasai oleh setiap ormawa” ucapnya.

Acara ini berjalan dengan lancar sampai akhir dengan simulasi persidangan oleh pemateri 2 (dua) yaitu saudari Suny Fauziah. Harapanya setelah diadakannya acara ini berlangsung dapat memberikan dampak yang positif bagi ormawa se-FKIP UNIMMA.

FAKULTAIR FKIP UNIMMA 2024 “Harmony in Pedagogy”

FAKULTAIR FKIP UNIMMA 2024 “Harmony in Pedagogy”

Magelang – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menggelar kegiatan FAKULTAIR 2024 dengan tema “Harmony in Pedagogy” pada Kamis, 26 September 2024. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan dalam rangka orientasi mahasiswa baru FKIP sebagai bagian dari pengenalan budaya akademik dan penguatan identitas keilmuan di lingkungan fakultas.

FAKULTAIR tidak hanya menjadi ajang penyambutan, tetapi juga sebagai sarana mempererat solidaritas antarmahasiswa lintas angkatan, sekaligus memperkenalkan nilai-nilai pedagogi, visi FKIP, serta etos pendidikan yang berlandaskan nilai Islam dan keilmuan.

Dalam sambutannya, Dekan FKIP UNIMMA menekankan pentingnya harmoni dalam dunia pendidikan, baik dalam relasi antarmahasiswa, dosen, maupun dalam proses belajar mengajar. “Harmony in Pedagogy bukan hanya sekadar tema, tetapi menjadi arah sikap dan nilai yang kami tanamkan sejak awal kepada para calon pendidik,” ujarnya.

Acara FAKULTAIR 2024 diisi dengan berbagai kegiatan edukatif dan inspiratif seperti sesi motivasi, pengenalan program studi dan organisasi kemahasiswaan, seminar kependidikan, serta penampilan seni dan budaya dari mahasiswa.

Dengan semangat kebersamaan dan integritas, kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan akademik yang positif, membentuk karakter mahasiswa yang tangguh, kreatif, serta siap menjadi pendidik yang profesional dan berdaya saing.

Wujudkan Kepemimpinan Emas, BEM FKIP UNIMMA Menyelenggarakan Musyawarah ORMAWA FKIP sebagai Rangkaian Parade Demokrasi 2023-2024

Wujudkan Kepemimpinan Emas, BEM FKIP UNIMMA Menyelenggarakan Musyawarah ORMAWA FKIP sebagai Rangkaian Parade Demokrasi 2023-2024

Magelang 21 Agustus 2024, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (BEM FKIP) Universitas Muhammadiyah Magelang mengadakan Musyawarah Mahasiswa yang diwakili oleh seluruh jajaran Organisasi Mahasiswa (ORMAWA) FKIP, untuk menentukan kebijakan pada periode BEM FKIP UNIMMA yang akan datang, kegiatan Musyawarah Mahasiswa (MUSMA) ini diadakan untuk menjadikan patokan bagaimana organisasi berjalan sesuai dengan tatanan yang berlaku.

MUSMA ORMAWA FKIP berlangsung di ruang A8 Universitas Muhammadiyah Magelang yang dihadiri oleh 38 pengurus BEM FKIP periode 2023/2024, 40 pengurus BEM FKIP periode 2024/2025, perwakilan Ormawa FKIP yang terdiri dari Himpunan Mahasiswa Bimbingan Konseling (HIMA BK), Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (HMJ PG-PAUD), Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (HMJ PGSD), Dekan FKIP dan 2 orang alumni pengurus BEM FKIP yang hadir sebagai peninjau jalannya musyawarah. Acara diawali dengan sambutan dari ketua panitia yakni Bayu Putra Kurniawan memaparkan “Musyawarah ORMAWA FKIP ini menjadi akhir dari rangkaian Parade Demokrasi yang diselenggarakan untuk melanjutkan estafet kepemimpinan baru BEM FKIP”. Kegiatan ini diharapkan menjadi awal kepemimpinan yang lebih baik, selaras dengan pernyataan Laya Syafura selaku Gubernur BEM FKIP 2023-2024 j “Harapan kami, teman-teman pengurus BEM FKIP 2024-2025 dapat melanjutkan era kepemimpinan kami dengan melanjutkan sisi postif kepemimpinan kami dan meninggalkan sisi negatif di era kepemimpinan kami”. Presiden Mahasiswa UNIMMA juga turut menyaksikan kegiatan tersebut. Acara secara resmi dibuka oleh Ari Suryawan, M.Pd. selaku Dekan FKIP dengan sambutannya yang menyatakan bahwa “Secara resmi kegiatan Musyawarah ORMAWA FKIP dinyatakan dibuka dan saya berharap seluruh pengurus baru ORMAWA FKIP dapat berkolaborasi bersama untuk mewujudkan FKIP yang lebih maju dengan kontribusi mahasiswa aktifnya”.

Sebelum MUSMA ORMAWA dimulai, diadakan pelantikan seluruh anggota BEM FKIP periode 2024/2025 oleh Dekan FKIP yang dilanjutkan dengan serah terima jabatan oleh Gubernur BEM periode 2023/2024 kepada Gubernur BEM periode 2024/2025. Disusul dengan pelantikan  pengurus Himpunan Mahasiswa seluruh program studi yang ada di FKIP oleh Dekan FKIP.

MUSMA  ORMAWA diawali dengan sidang pembahasan tata tertib kegiatan yang dipimpin oleh 3 presidium siding sementara. Berikutnya dilaksanakan 3 sidang yang dipimpin oleh 3 presidium sidang tetap yang membahas Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) BEM FKIP. AD/ART merupakan dokumen yang menjadi landasan hukum dan pedoman operasional untuk kegiatan organisasi. Sidang berikutnya membahas tentang Mekanisme Kerja Organisasi (MKO) yang membahas tentang struktur kepengurusan, tugas dna wewenang setiap jabatan, atribut organisasi, dan lain sebagainya. Sidang terakhir membahas tentang Garis Besar Haluan Kerja (GBHK) yang berisi tentang kerangka program dan juga tugas dari masing-masing departemen yang ada di dalam BEM FKIP UNIMMA 2024/2025 mendatang.

Kegiatan selanjutnya diisi oleh Laporan Pertanggungjawaban satu periode BEM FKIP yang dimulai oleh Badan Pengurus Harian (BPH), Departemen Pengembangan Organisasi, Departemen Hubungan Masyarakat dan Politik (HUMKASPOL), Departemen Keilmuan Bakat Minat (KBM), Departemen Keagamaan, Departemen Media, Kreatif, dan Komunikasi (MEDKOM). Seluruh rangkaian pertanggungjawaban telah diterima oleh seluruh peserta MUSMA ORMAWA tanpa syarat.

Kegiatan diakhiri dengan pembacaan Surat Purna Tugas oleh Gubernur BEM FKIP 2023-2024 yang didampingi oleh pengurus BEM FKIP 2023-2024 yang telah mengakhiri masa jabatannya.

PGSD UNIMMA Wajibkan Kursus Mahir Dasar: Persiapkan Calon Guru SD Jadi  Pembina Pramuka Berkompeten

PGSD UNIMMA Wajibkan Kursus Mahir Dasar: Persiapkan Calon Guru SD Jadi Pembina Pramuka Berkompeten

Magelang – Di tengah tuntutan pendidikan yang semakin kompleks, Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali menyelenggarakan kegiatan Kursus Mahir Dasar (KMD) yang bertujuan membekali mahasiswa memiliki kompetensi kepramukaan bagi calon guru SD. Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) adalah sebuah program pendidikan dan pelatihan yang dirancang untuk mempersiapkan calon Pembina Pramuka dengan pengetahuan dan keterampilan dasar kepramukaan.

Kegiatan KMD ini merupakan kegiatan KMD yang ke-6 yang  diselenggarakan melalui kerja sama antara Prodi PGSD UNIMMA dengan Kwartir Cabang Kota Magelang-Tidar Giri. Kegiatan ini berlangsung selama enam hari, dimulai dari tanggal 22-25 Juli 2024, dan ditutup dengan kegiatan kemah pada 27-28 Juli 2024.

Pada KMD kali ini juga menjadi istimewa dimana pelatih didatangkan dari beberapa daerah termasuk adanya pelatih dari Kwarda Jawa Tengah. Adapun pelatih KMD berasal dari Kwarcab Tidar Diri Kota Magelang, Kwarcab Kota Surakarta dan Kwarcab Kabupaten Temanggung. KMD PGSD UNIMMA tahun ini diikuti 97 mahasiswa  dengan rincian 84 perempuan dan 15 orang laki-laki. Dari 97 mahasiswa terbagi menjadi 2 golongan pramuka di SD yaitu pramuka golongan siaga dan golongan penggalang.

Selama pelaksanaan KMD, para peserta tidak hanya dibekali dengan teori dasar kepramukaan, tetapi juga diberi kesempatan untuk menerapkan pengetahuan tersebut melalui berbagai kegiatan praktis. Kemah yang dilaksanakan pada akhir kegiatan menjadi puncak dari seluruh rangkaian KMD, dimana para peserta merasakan langsung pengalaman hidup di alam terbuka dan menerapkan keterampilan yang telah dipelajari.

Ketua Program Studi PGSD UNIMMA, Agrissto Bintang Aji Pradana, M.Pd., menegaskan bahwa PGSD UNIMMA berkomitmen untuk mencetak guru yang berkualitas. “Kami berkomitmen untuk mencetak guru-guru yang berkualitas. Termasuk dengan adanya KMD, yang sangat penting bagi mahasiswa PGSD. KMD berguna agar nanti ketika lulus, mahasiswa memiliki kompetensi dan kualifikasi untuk menjadi pembina pramuka di sekolah,” ujarnya.

Kak Heriyono, M.Pd., Kapusdiklat Kwartir Cabang Kota Magelang, turut memberikan pandangannya mengenai pentingnya KMD. “KMD merupakan sarana bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan dan keterampilan kepramukaan. Hal ini akan menjadi modal penting bagi mahasiswa yang merupakan calon guru Sekolah Dasar atau Madrasah Ibtidaiyah, yang nantinya akan membina kegiatan kepramukaan di sekolah tempatnya mengabdi,” jelasnya.

Dengan adanya program ini, PGSD UNIMMA tidak hanya berfokus pada pencapaian akademis semata, tetapi juga pada pembentukan karakter dan keterampilan mahasiswa. Lulusan PGSD UNIMMA diharapkan mampu menjadi guru yang tidak hanya pandai mengajar, tetapi juga mampu melatih dan membina siswa dalam kegiatan kepramukaan, yang merupakan bagian penting dari pendidikan karakter di Indonesia.

Kunjungan Akademik Prodi BK FKIP Universitas Muhammadiyah Magelang Di Departemen Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang

Kunjungan Akademik Prodi BK FKIP Universitas Muhammadiyah Magelang Di Departemen Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang

Prodi Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) menyelengarkan kegiatan kunjungan akademik ke Prodi Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Negeri Malang. Kegiatan ini mengusung tema “Pengembangan Multimedia BK” sebagai bentuk sinergi untuk mahasiswa mengembangkan ilmu yang akan diterpkan dalam bidang Bimbingan dan Konseling.

Kunjungan akademik Prodi BK FKIP Universitas Muhammadiyah Magelang ke Departemen Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang bertujuan untuk memperluas pemahaman dalam pengembangan media BK. Pada kunjungan akademik ini juga dapat menambah hubungan kelembagaan yang berpotensi untuk menciptakan kolaborasi dalam kegiatan tridarma perguruan tinggi. Pemahaman mahasiswa mengenai perkembangan media yang telah dipaparkan dapat diterapkan dalam dunia nyata serta menambah inspirasi dalam pengembangan media inovatif yang nantinya dapat diterapkan di lapangan.

Dalam sambutan Kepala Program Studi (Kaprodi) Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Negeri Malang (UNM) Dr. Diniy Hidayatur Rahman, S.Pd.,M.Pd menyampaikan bahwa kolaborasi antara prodi BK UNIMMA dengan departemen BK UNM sangat penting untuk mewujudkan mahasiswa yang bermutu, unggul serta inovatif dalam mengembangkan media-media BK. “Menjadi mahasiswa tidak hanya belajar mengenai materi saja, akan tetapi juga dituntut untuk mampu mengembangkan dan memanfaatkan media-media yang inovatif dalam memberikan layanan konseling yang efektif, menarik, dan inovatif,” ungkapnya.

Festival Merdeka Belajar PGSD UNIMMA: Wujudkan Semangat Belajar di Situs Warisan Dunia Candi Borobudur

Festival Merdeka Belajar PGSD UNIMMA: Wujudkan Semangat Belajar di Situs Warisan Dunia Candi Borobudur

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) sukses menggelar kegiatan “Festival Merdeka Belajar” pada tanggal 26 Mei 2024 yang bertempat di kawasan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan bentuk konkret implementasi semangat Merdeka Belajar sekaligus merayakan kolaborasi kreatif antara mahasiswa, dosen, guru, dan masyarakat.

Festival ini mengusung tema “Belajar Merdeka di Ruang Terbuka” dengan tujuan menanamkan nilai-nilai pendidikan berbasis budaya, sejarah, dan lingkungan kepada generasi muda. Berbagai kegiatan interaktif diselenggarakan, antara lain pameran karya mahasiswa PGSD, pertunjukan seni tradisional, kelas kreatif di alam terbuka, serta lokakarya pendidikan bagi guru-guru sekolah dasar.

Ketua Program Studi PGSD UNIMMA, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran inovatif, tetapi juga sebagai sarana menumbuhkan rasa cinta terhadap warisan budaya bangsa. “Candi Borobudur adalah ruang belajar yang luar biasa. Dengan menjadikannya bagian dari proses pembelajaran, kita mengajarkan kepada anak-anak dan mahasiswa bahwa belajar bisa dilakukan di mana saja dan dari siapa saja,” ujarnya.

Antusiasme peserta terlihat jelas dari keterlibatan aktif para mahasiswa dan guru mitra yang turut serta memeriahkan setiap rangkaian acara. Festival ini juga mendapat apresiasi dari pengelola kawasan Candi Borobudur karena mendukung pelestarian budaya melalui pendekatan pendidikan.

Dengan terselenggaranya Festival Merdeka Belajar ini, UNIMMA menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan pendidikan yang inklusif, kontekstual, dan berlandaskan kearifan lokal.