Magelang – Di tengah tuntutan pendidikan yang semakin kompleks, Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) kembali menyelenggarakan kegiatan Kursus Mahir Dasar (KMD) pada tahun 2025. Kegiatan ini bertujuan membekali mahasiaswa dengan kompetensi kepramukaan sebagai bekal penting bagi calon guru maupun pendidik di berbagai jenjang pendidikan khususnya pada jenjang Sekolah Dasar (SD).
Kursus Mahir Tingkat Dasar (KMD) merupakan program pendidikan dan pelatihan yang dirancang untuk mempersiapkan calon Pembina Pramuka dengan pengetahuan serta keterampilan dasar kepramukaan. Kegiatan KMD UNIMMA tahun ini berlangsung selama enam hari, dimulai pada 18–23 Agustus 2025, dan ditutup dengan kegiatan kemah sebagai puncak acara.
Pelaksanaan KMD UNIMMA 2025 merupakan hasil kerja sama antara Prodi PGSD UNIMMA dengan Kwartir Cabang Kota Magelang – Tidar Giri, serta mendapat dukungan dari Kwartir Cabang Wonosobo dan Kwartir Cabang Tegal. Kehadiran pelatih dari berbagai daerah ini menjadikan kegiatan KMD tahun semakin istimewa karena peserta mendapatkan wawasan dan ketrampilan lebih luas terkait kepramukaan dan bagaimana menjadi Pembina Pramuka yang baik.
Tahun ini, KMD UNIMMA tidak hanya diikuti oleh mahasiswa PGSD UNIMMA Angkatan 2022, tetapi juga melibatkan mahasiswa PGMI UNIMMA serta mahasiswa dari Universitas PGRI. Total peserta KMD tahun ini adalah 148 peserta yang terbagi dalam dua golongan pramuka di SD, yaitu golongan Siaga 76 peserta dan golongan penggalang 72 peserta.
Selama kegiatan, peserta tidak hanya memperoleh teori dasar kepramukaan, tetapi juga kesempatan untuk mengaplikasikan langsung ilmu yang diperoleh melalui berbagai aktivitas praktis dan praktik membina. Puncaknya, kemah pada akhir kegiatan menjadi ajang pengalaman nyata di alam terbuka untuk menanamkan nilai-nilai kemandirian, kedisiplinan, serta keterampilan hidup.
Ketua Program Studi PGSD UNIMMA, Agristso Bintang Aji Pradana, M.Pd., dalam upacara pembukaan KMD menegaskan bahwa UNIMMA berkomitmen mencetak guru yang memiliki empat kompetensi utama. “Kami ingin lulusan kami memiliki kompetensi pedagogik, sosial, kepribadian, dan profesional. Melalui KMD ini, mahasiswa tidak hanya dipersiapkan menjadi pendidik yang berkualitas, tetapi juga pembina pramuka yang berkarakter dan mampu membimbing generasi muda dengan baik,” ujarnya.
Sementara itu, Kak Heriyono, M.Pd., Kapusdiklat Kwartir Cabang Kota Magelang, turut memberikan pandangan mengenai pentingnya KMD. “KMD merupakan sarana untuk mengasah kemampuan dan keterampilan kepramukaan. Ini adalah modal penting bagi calon guru, baik di sekolah dasar maupun madrasah, untuk membimbing peserta didik melalui kegiatan pramuka,” jelasnya.
Kursus Mahir Dasar (KMD) UNIMMA 2025 merupakan program strategis dalam mempersiapkan mahasiswa calon guru agar tidak hanya memiliki kopetensi akademik, tetapi juga memiliki keterampilan kepramukaan yang berperan penting dalam membentuk karakter peserta didik. Melalui kerjasama dengan Kwartir Cabang Kota Magelang-Tidar Giri, kegiatan KMD ini memberikan pengalaman teori dan praktik, termasuk kegiatan perkemahan yang menjadi puncak acara dengan tujuan menanamkan nilai kemandirian, kedisiplinan, dan kepemimpinan. Dengan demikian, mahasiswa lulusan KMD UNIMMA diharapkan mampu menjadi pendidik yang professional dan menjadi pembina pramuka yang berkarakter, sehingga mampu memberikan kontribusi nyata dalam membimbing generasi muda ke depan secara utuh.

KMD UNIMMA 2025: Persiapkan Calon Guru Menjadi Pendidik dan Pembina Pramuka Berkarakter
August 23, 2025
