Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), (11/8), menggelar apel pagi di halaman Kampus 1 Universitas Muhammadiyah Magelang guna melepas 49 mahasiswa PGSD yang akan mengikuti Program Asistensi Mengajar di tujuh sekolah dasar (SD) negeri/swasta di daerah Sleman, Yogyakarta, dan Bantul. Acara dimulai pukul 10.00-11.00 WIB dan dihadiri oleh seluruh dosen PGSD UNIMMA beserta semua peserta Asisten Mengajar.
Agrissto Bintang Aji Pradana, M.Pd. Selaku Ka.Prodi PGSD menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan peluang emas untuk membuktikan eksistensi kita. Diterjunkan di Jogja, mahasiswa akan bersaing dengan teman-teman dari universitas besar di sana. Asistensi Mengajar adalah program yang diperuntukkan bagi mahasiswa untuk menimba pengalaman mengajar di sekolah. Dengan mengajar siswa langsung di kelas mahasiswa akan mampu mengembangkan kreativitas, kapasitas, kemandirian, melalui pengalaman riil di lapangan. Sebelum pelaksanaan mahasiswa mendapat pembekalan cara pembuatan instruksional material, teknik mengajar dan teknik asesmen. Selama pelaksanaan mahasiswa dipantau oleh dosen pendamping dan aktivitasnya dikonversi ke sejumlah SKS. Implementasi Asisten Mengajar ini akan mendukung Hak Belajar Tiga Semester di Luar Program Studi sesuai (Permendikbud No. 3 Tahun 2020 tentang standar Nasional Pendidikan Tinggi).
“Apel pagi sangat bagus, menginspirasi, melatih mahasiswa untuk disiplin dan tidak monoton pembekalan harus di dalam ruangan,” tutur Dr. Rasidi, M.Pd. selaku dosen PGSD sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Lapangan untuk salah satu kelompok Asistensi Mengajar.